Kamis, 11 Agustus 2011

Kegiatan Pembinaan Profesionalisme Guru Gugus Sekolah V Cipatat

Kegiatan Pembinaan Profesionalisme Guru di Gugus Sekolah V Cipatat dilaksanakan pada tanggal 10 - 11 Agustus 2011 yang bertempat di SDN Pareangpintu. Dalam Kegiatan ini materi di sampaikan oleh Kepala UPTD Pendidikan TK/SD dan PNF Kecamatan Cipatat yaitu Bapak Ahmad Sumpena, S.Pd. Beliau menyampaikan materi tentang kebijakan Kemendiknas perihal pendidikan dan PP no 53tahun 2010 tentang disiplin pegawai.


Pemateri yang kedua disampaikan oleh Pengawas Bina Bapak Idris S.Pd. Beliau menyampaikan materi EDS (Evaluasi Diri Sekolah), yang kemudian di laksanakan presentasi dari semua perwakilan sekolah (SDN Rancabentang,  SDN Pareangpintu, SDN Sarimukti, SDN Cicadas, SDN Pareankolot, SDN Jati, SDN 1 Nyomplong,dan SDN Rawasari.).
Kegiatan selama dua hari, namun demikian terasa sangat kurang, hal ini melihat antusias para peserta, apalagi pada kegiatan presentasi, semua menyampaikan hasil diskusi perihal EDS yang terdiri atas 8 standar pembahasan.
 
 Ketua Gugus Sekolah V sekaligus Ketua MKKS Amar Komarrudin, S.Pd  mengharapkan kegiatan serupa ditindaklanjuti dengan kegiatan pembinaan lain yang terprogram, belaiu menilai kegiatan seperti ini akan memberikan motivasi bagi Guru dan Kepala Sekolah dalam meningkatkan kinerja di sekolah.

 

Selasa, 09 Agustus 2011

PBM KONVENSIONAL DAN PBM PAIKEM

Menurut anda bagaimana dengan kegiatan PBM yang dilakukan oleh kedua guru dalam video ini ? Bagaimana pula dengan PBM yang kita lakukan sehari-hari ?

Kegiatan dalam PBM bukanlah sebuah kegiatan yang sederhana, namun sebuah proses kegiatan yang komplek dimana untuk terjadinya sebuah PBM yang berkualitas yang dilakukan oleh seorang guru sangat diperlukan perangkat yang memadai, sarana prasarana, media pembelajaran, persiapan yang dilakukan guru (RPP), dan kemauan yang datang dari diri sendiri sebagai motivator merupakan hal terpenting dalam melaksanakan kewajiban menjadi fasilitator pendidikan yang baik bagi peserta didik.

Namun terkadang kita sering terjebak dengan hal-hal formalitas dan normatif dari sebuah tuntutan kinerja yang berkaitan dengan penilaian kinerja atau kegiatan supervisi kelas, baik yang dilakukan oleh Kepala Sekolah maupun yang dilakukan oleh Pengawas Bina.
Terkadang kita lebih cenderung pada teori praktis untuk memperoleh kelengkapan administrasi sekolah maupun administrasi kelas sebagai pendukung PBM yang kita lakukan, namun apa yang kita lakukan setelah semua administrasi lengkap ada di tangan kita. Malah kita bingung karena persiapan yang kita pegang tak pernah satu alur dengan yang kita laksanakan dalam PBM.

Sederhana saja, sebetulnya akan lebih baik kelengkapan adm yang kita dapatkan dari berbagai sumber kita pilih dan pilah sesuai kebutuhan dan keadaan serta kesesuaian dengan peserta didik yang ada di kelas. Satu hal penting juga bahwa Kepala Sekolah atau Pengawas Bina tentu akan mengetahui persis tentang adm yang kita buat. Jadi kenapa harus bangga dengan adm lengkap namun tak pernah kita laksanakan. Kita justru akan lebih puas melaksanakan PBM dengan persiapan kita sendiri yang kita edit dari berbagai sumber.......
Mari kita coba.....

Senin, 08 Agustus 2011

Apa yang Anda ketahui tentang EDS ?

Evaluasi Diri Sekolah atau sering kita sebut dengan EDS, adalah  merupakan sarana introspeksi diri terhadap kekuatan dan kelemahan yang dimiliki oleh sekolah secara apa adanya. Terkadang kita merasa kurang percaya diri manakala harus mengungkapkan kekurangan yang kita miliki. Namun janganlah ragu dengan sistem EDS ini. Karena evaluasi diri ini bermaksud berbicara blak-blakan atau apa adanya tentang profil sekolah yang miliki.
Satu pemahaman yang penting untuk dipahami benar adalah dengan mengevaluasi kekurangan dan kelebihan yang kita miliki, akan menjadi sebuah motivasi dalam meningkatkan kinerja, penampilan, dengan berbagai cara dan strategi yang dapat ditempuh, sehingga nilai positif yang kita miliki akan bertambah, sebaliknya nilai negatif akan berkurang sedikit demi sedikit. Karena itu bukanlah sebuah tabu manakala kita membeberkan EDS apa adanya.
Mari kita renungkan bersama, inti dari sebuah istilah EDS (Evaluasi Diri Sekolah)..................
(Lukman Nurhakim)


Minggu, 07 Agustus 2011

Kegiatan Kenaikan kelas TP. 2010-2011

Peserta didik kelas VI TP. 2010-2011 berfoto bersama sebelum melakukan acara upacara adat, jumlah peserta didik sebanyak 31 orang dan mendapat kelulusan 100%.
Saat memulai kegiatan upacara pelepasan peserta didik kelas VI, meski terlihat tampilan kostum sangat sederhana namun semua melakukan dengan semangat dan hikmat dalam rangkaian kegiatan upacara pelepasan peserta didik kelas VI ini.
Sesaat sebelum sungkeman, para pendidik sudah mulai dihinggapi rasa sedih menutupi kegembiraan yang ada pada hati, karena selama 6 tahun anak-anak yang diasuh, dibimbing dan dididik akan segera meninggalkan sekolah. Satu hal yang tentu selalu ada sebagai asa dari seorang pendidik yaitu selalu mengharapkan anak didiknya dapat dapat terus melanjutkan pendidikan pada jenjang yang lebih tinggi....
Ki Lengser beserta "incuna" dengan semangat menjemput para calon lulusan untuk melakukan rangkaian kegiatan upacara adat pelepasan peserta didik SDN Cicadas.
Dua wakil peserta didik dengan berpakaian tradisional dan tentu mereka berprestasi langkah demi langkah mengikuti alur pada rangkaian acara.
Bukan berarti harus merendah dari seorang anak pada orang tua, namun rasa hormat yang begitu dalam tergambar dari sikap yang dimiliki dalam kehidupan sehari hari.
Tanpa terasa, mereka sudah di ambang pintu untuk meninggalkan sekolah yang selama 6 tahun telah dijadikan kawah candradimuka..... bral anaking...............................
Meski tidak di ucapkan lantang, namun yakin betul semua hati guru-guru berucap " bral geura miang ka awang-awang ngapak mega, ulah poho hidep kungsi babarengan "..........................
Rasa haru bercampur bangga melihat peserta didik yang sudah menyelesaikan pendidikan di SD Cicadas, kebanggaan tersendiri yang tidak dapat diungkapkan....
Doa seluruh pendidik tentu senantiasa mengiringi kepergian seluruh peserta didik yang lulus di tahun ini.
Didasari cinta pada kakak kelasnya, peserta didik kelas IV dan V dengan semangat dan gembira terlibat langsung dalam setiap rangkaian kegiatan upacara adat pelepasan tahun ini...
Tanpa mempedulikan panasnya terik matahari, peserta tetap hikmat dalam rangkaian acara..
Para "ponggawa cilik" menyambut hangat peserta didik kelas VI yang akan dilepas............
Ki Lengser dan "incuna" luar biasa menggebu-gebu mendampingi dan membimbing para "penganten" yang akan dilepas.
Tak ketinggalan para dayang ikut serta memeriahkan dengan menabur bunga-bunga yang wangi.
Jangan sampai ke luar jalur Ki Lengser....
Para "Ponggawa" dengan sigap mengawal para "Panganten" agar kegiatan lancar...

Sesaat selesai kegiatan kenaikan kelas, seluruh pendidik berfoto bersama bersama komite sekolah...
dari kiri ke kanan ya...... : Subardi, S.Pd; Bp.Uha Suhaemi (Komite Sekolah); Eny Herlina, S.Pd; Ibu Siti (omite Sekolah); Tati Mucghiarti, S.Pd; Evi Sri Andanawati, S.Pd; Lukman Nurhakim, M.Pd; Nani, S.Ag; Salasiah; Iwan Budiawan, S.Pd; Yudi Permana; Asep Gunawan, S.Ag.+